fokusbengkulu,lebong – Pemkab Lebong tak main-main menggarap potensi wisata olahraga paralayang (Paragliding) Bukit Pabes di Desa Daneu Kecamatan Lebong Atas. Tahap awal, bentuk keseriusan mengembangkan olahraga yang memacu adrenalin itu yakni mendatangkan instruktur paralayang Merapi (Mega Raya Paralayang Indonesia) Puncak Bogor Gendon Subandono dan atlet paralayang Nasional atas nama Derry untuk uji coba. Kegiatan yang disaksikan Bupati Kopli Ansori ini berlangsung selama dua hari yakni Minggu (3/7/2022) dan Senin (4/7/2022).
Diketahui, pada hari pertama uji coba, kedua instruktur tersebut mencoba solo paralayang. Kemudian, di hari kedua, yang dipraktikkan adalah tandem (Dua orang di satu paralayang). Uji coba itu berlangsung lancar. Para instruktur bisa take off dan landing dengan sempurna.
“Alhamdulillah, uji coba selama dua hari ini berjalan sukses. Baik paralayang solo maupun tandem. Ini adalah langkah awal kita untuk mengembangkan olahraga paralayang ini di Kabupaten Lebong,” sampai Bupati.
Bupati menambahkan, Pemkab Lebong secara bertahap akan menyediakan peralatan dan infrastruktur penunjang guna mengembangkan wisata olahraga yang sedang digemari tersebut di Bumi Swarang Patang Stumang. Seperti, lapangan take off, dan lokasi strategis untuk pendaratan (landing). Termasuk, jalur pendakian ke Bukit Pabes serta sarana dan prasarana lainnya.
“Insya Allah tahun 2023 nanti, kita siapkan sarana dan prasarananya. Mohon do’a dan dukungan masyarakat Lebong,” sampai kepala daerah termuda se Provinsi Bengkulu tersebut.
Sementara itu, Gendon Subandono yang diketahui merupakan pelopor Merapi Bogor mengakui, Kabupaten Lebong memiliki potensi besar untuk pengembangan wisata paralayang. Yang paling menonjol, kata dia, adalah landscape-nya yang indah dan mengagumkan.
“Saat kita terbang, pemandangan dari atas sana sangat memukau. Ini tidak kami temukan di daerah lain,” tutur pria yang sudah mengenal Paralayang sejak masih kanak-kanak ini. Ia berujar, jika wisata olahraga paralayang di Kabupaten Lebong berkembang, akan menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan.
“Tentunya, akan berdampak bagi peningkatan ekonomi dan memberikan kontribusi PAD,” tandasnya.
Di ketahui, pada hari kedua uji coba, selain disaksikan oleh segenap pejabat eselon di lingkup Pemkab Lebong. Unsur FKPD juga ikut hadir. Seperti, Kapolres AKBP Awilzan S.IK, Kajari Arief Indra Kusuma Adhi SH dan perwakilan instansi vertikal lainnya.(red)