fokusbengkulu,bengkuluutara – Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Bengkulu Utara yang terdiri dari unsur pemerintah daerah dan Forkopimda melaksanakan program vaksinasi booster atau dosis ke-3 di Gedung Pertemuan Balai Ratu Samban, Selasa (25/1/2022). Kapolres Bengkulu Utara AKBP Andy Pramudya Wardana menuturkan, vaksinasi booster ini digeber demi terwujudnya masyarakat sehat dan Herd Immunity (Kekebalan kelompok).
Untuk itu, ia berharap dukungan dari seluruh warga agar berperan melancarkan vaksinasi dosis ke-3.
“Mudah-mudahan masyarakat Bengkulu Utara dengan kesadaran diri untuk mau divaksin tahap ketiga. Harapannya dari vaksinasi ini dapat meminimalisir penyebaran Covid-19 di Bengkulu Utara,” ujar Kapolres yang baru sekitar dua pekan menjabat ini.
Pihaknya, kata Kapolres, siap menugaskan tim kesehatan dari Polri untuk membantu tenaga medis guna mempercepat laju vaksinasi.
“Polri selalu siap dan all out untuk menyukseskan vaksinasi ini,” tandasnya.
Sementara itu, Dandim 0423 Bengkulu Utara Letnan Kolonel Inf Made Mahardika mengimbau masyarakat agar terus mewaspadai penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan. Selalu memakai masker jika keluar rumah dan menghindari kerumunan. Terpenting, tambahnya, adalah ikut menyukseskan program pemerintah yaitu vaksinasi.
“Selalu melihat perkembangan situasi terkait dengan upaya pencegahan penyebaran covid-19. Maka kita harus membentengi diri kita dengan vaksinasi sampai ke tahap tiga,” ungkap Dandim.
Sekda Bengkulu Utara Dr Haryadi yang juga ikut dalam kegiatan tersebut mengingatkan agar masyarakat tak perlu khawatir apalagi takut divaksin booster. Sebab, sudah lolos uji oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO (World Health Organization).
“Syarat untuk melakukan vaksinasi ketiga adalah sudah melakukan vaksinasi kedua dan dengan jedah waktu 6 bulan pasca vaksinasi kedua. Dan terkait dengan anak-anak umur 6-11 tahun untuk segera melakukan vaksinasi,” pesan Haryadi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Bidang SDK Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Utara Apt. Ida Kuniasari S.Farm, Tenaga Kesehatan Rumah Sakit (RS) Umum Caritas, Klinik Bhayangkara Polres Bengkulu Utara, para ASN di jajaran Pemkab Bengkulu Utara dan peserta vaksin.(cha)