Ketua Komisi I DPRD Lebong Wilyan Bachtiar S.IP M.Si
fokusbengkulu,lebong – Wacana yang dilontarkan Bupati Kopli Ansori melelang mess milik Pemda Lebong yang berada di Desa Cimekar Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat mendapat dukungan dari DPRD Lebong. Sebab, alih-alih menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah), aset yang menelan anggaran besar itu justru tak bermanfaat dan kondisinya kini memprihatinkan. Lantaran lama terbengkalai dan tak terawat, beberapa bagian bangunan rusak.
Ini diakui Ketua Komisi I DPRD Lebong Wilyan Bachtiar S.IP M.Si. Menurut politisi Partai Perindo tersebut, pihaknya sudah dua kali datang langsung dan melihat bangunan tersebut.
“Kami menilai mess pemda itu sangat tidak produktif dan tidak bermanfaat sebagaimana tujuan dari pemerintah daerah, menganggarkan pembangunan. Makanya, kita mendukung rencana Bupati untuk mengefektifkan aset daerah yang terbengkalai,” ungkap Wilyan baru-baru ini.
Wilyan menambahkan, sebagai tindaklanjut atas rencana untuk menghapus aset itu, mesti segera ada agenda kunjungan kerja (Kunker) resmi ke Pemkab dan DPRD Bandung untuk membicarakan hal tersebut lebih jauh. Termasuk mencari harga penawaran terbaik.
Baca juga : Demi Masyarakat Lebong, Bupati Wacanakan Bangun Rumah Singgah di Dekat RSMY
“Kemudian, plan berikutnya yang sangat memungkinkan. Sebagaimana rencana Pak Bupati membangun rumah singgah di Bengkulu,” sebut Wilyan. Jika pembangunan rumah singgah dari dana hasil pelelangan mess terealisasi, mantan birokrat ini yakin akan memberikan dampak positif.
“Tentu akan sangat berguna bagi masyarakat Lebong,” ujarnya. Seperti diketahui, belum lama ini, Bupati Kopli Ansori menyampaikan rencananya untuk melelang mess milik Pemkab Lebong di Kabupaten Bandung.
“Kita melihat dari sisi manfaat. Ini baru wacana, nanti akan kita lihat seperti apa regulasinya dan akan kita komunikasikan dengan DPRD,” kata Bupati.(wez)