Bupati Kopli Ansori memimpin Rakor Satgas Covid-19, Jum’at (2/7/2021)
fokusbengkulu,lebong – Kasus konfirmasi atau positif Covid-19 di Kabupaten Lebong per hari Jum’at (2/7/2021) mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Berdasarkan data di laman resmi covid19.bengkuluprov.go.id, terdapat penambahan 16 kasus baru. Total, sejauh ini sudah ada 185 kasus. Terkait hal tersebut, Satgas Covid-19 Kabupaten Lebong berencana mengaktifkan lagi posko perbatasan dengan kabupaten tetangga, yakni Rejang Lebong dan Bengkulu Utara.
Tepatnya di Desa Bioa Sengok Kecamatan Rimbo Pengadang dan Desa Tik Tebing Kecamatan Lebong Atas. Hanya saja, rencana penyekatan itu akan dimatangkan lagi. Utamanya berkenaan dengan SOP yang akan diterapkan.
“Saya setuju sebenarnya posko di perbatasan itu kita aktifkan kembali. Tapi, harus kita rumuskan dan matangkan betul. Tindakan apa saja yang akan diambil terhadap orang yang masuk ke Lebong. Apakah harus swab antigen atau GeNose atau seperti apa. Tidak hanya sebatas cek suhu dan mendata KTP,” kata Bupati Kopli Ansori selaku Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Lebong saat memimpin langsung Rapat Koordinasi (Rakor), bertempat di gedung Graha Bina Praja, Jum’at (2/7/2021) sore.
Selain rencana mengaktifkan kembali posko, Bupati juga menekankan bahwa pendisiplinan Protokol Kesehatan (prokes) yang saat ini tengah digencarkan oleh Tim Yustisi agar ditingkatkan lagi.
“Kita dukung kegiatan-kegiatan Tim Yustisi yang sudah berjalan selama ini” katanya. Selanjutnya, ia menegaskan agar pemerintah desa dan kelurahan semakin memaksimalkan peran dalam menekan penularan virus yang telah merenggut ribuan nyawa tersebut.
Bupati meminta, satgas di desa yang menjadi garda terdepan dalam penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Mikro, memberikan laporan secara rutin ke satgas kabupaten.
“Kita juga nanti akan mengundang pihak pemerintah desa untuk menyampaikan seperti apa penerapan PPKM Mikro ini yang sebaiknya,” tuturnya. Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan terkait kesiapan dalam menangani dan mencegah penyebaran virus Covid-19.
“Kita sudah siap seratus persen menghadapi Covid ini. Saya yakin, kita bisa tangani. Kita tentu punya strategi untuk pencegahan covid,” yakin Bupati.
Hadir dalam rakor tersebut, Kapolres AKBP Ichsan Nur S.IK selaku Wakil Ketua Satgas Covid-19, perwakilan dari TNI dan Kejari. Kemudian, ada Sekretaris Daerah (Sekda) H Mustarani Abidin SH M.Si, dan para kepala OPD. Seperti, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Fakhrurrozi SSos M.Si, Kepala Dinkes Rachman SKM M.Si, Kepala DP3APPKB Drs Firdaus MPd dan para camat.(wez)