fokusbengkulu,lebong – Bupati Lebong Kopli Ansori tak bisa menyembunyikan kekesalannya saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) teknis bidang pertanian mengenai irigasi di ruang aula Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) di kawasan perkantoran Tubei, Rabu (2/6/2021). Bahkan, Bupati yang didampingi Wabup Drs Fahrurrozi MPd, sempat terlihat geram.
Rupanya, di acara penting itu, masih ada saja Penjabat Sementara (Pjs) kades dan lurah yang tidak hadir. Entah apa penyebabnya. Padahal, rapat tersebut bertujuan untuk mensinkronkan data irigasi yang ada di Kabupaten Lebong dalam rangka meningkatkan hasil produksi pertanian. Baik itu irigasi primer, sekunder, tersier maupun kuarter.
“Pjs Kades dan Lurah yang tidak hadir, berarti mereka tidak bisa menunjukkan data irigasi mereka dan bisa dikatakan tidak mau kerja. Besok kita ganti dengan orang yang mau bekerja,” tegas Bupati.
Berkenaan dengan adanya beberapa kades yang juga tidak memenuhi undangan acara tersebut, Bupati mempersilakan masyarakat sendiri yang menilai. Sebab, kata dia, berkaitan dengan kinerja kades itu sendiri.
“Tentu, kita tidak perlu saling menyalahkan dalam penyusunan program pembangunan irigasi. Kalau Kades tidak hadir, secara tidak langsung berarti mereka tidak butuh pembangunan irigasi di wilayahnya,” ungkapnya.
Lebih jauh Bupati menuturkan, dengan adanya sinkronisasi data irigasi yang ada di desa, kelurahan dan OPD teknis yakni Disperkan dan Dinas PUPRP. Maka, upaya untuk meningkatkan pemerataan infrastruktur pertanian akan terarah, terukur, tidak tumpang tindih dan tepat manfaat.
“Kita nantinya tahu mana yang harus dibangun OPD teknis dan mana yang tercover melalui DD,” ujarnya. Diketahui, Rakor di hari pertama difokuskan untuk tiga kecamatan. Yakni, Kecamatan Topos, Rimbo Pengadang dan Lebong Selatan. Kegiatan ini masih akan dilanjutkan besok, Kamis (3/6/2021).
Hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) H Mustarani Abidin SH M.Si, Asisten Drs Dalmuji Suranto beserta beberapa pimpinan OPD. Seperti, Plt Kepala Bappeda Drs Robert Rio Mantovani, Kepala Disperkan Emiwati SE M.Ak, Plt Kepala Dinas PUPRP Joni Prawinata MM, dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Tina Herlina SP MM. Ada pula para camat dan undangan lainnya. (wez)