fokusbengkulu,kotabengkulu – Prestasi membanggakan diraih oleh Polda Bengkulu melalui Direktorat Lalulintas yang berhasil meraih juara I untuk tiga kategori dari total empat kategori yang dilombakan. Kategori lomba yakni pelayanan SIM, inovasi pelayanan STNK dan TNKB, design prototipe gedung pelayanan BPKB dan lomba fasilitas materiil SIM, BPKB, STNK, dan TNKB (SBST).
Selain Ditlantas Polda Bengkulu, Ditlantas Polda Metro Jaya (PMJ) juga meraih prestasi serupa.
Untuk diketahui, di era adaptasi kebiasaan baru (New Normal) akibat pandemi Covid-19, dan dalam rangka memperingati hari lalu lintas Bhayangkara ke-65 tahun 2020.
Ditregident Korlantas Polri mengadakan lomba pelayanan regident, melibatkan Ditlantas dan jajaran di seluruh Indonesia.
Pengumuman juara disampaikan pada saat Direktorat Registrasi dan Identifikasi (Ditregident) Korlantas Polri menggelar rapat kerja teknis (Rakernis) di Hotel Rich Yogyakarta pada 4-6 November 2020.
Rakernis selama tiga hari ini dibuka Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Regident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusuf mengatakan, rakernis digelar bertujuan untuk menganalisis dan mengevaluasi kinerja jajarannya.
Agar dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap Ditregident khususnya, dan Korlantas Polri pada umumnya dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
“Kita selalu berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan di bidang regident ranmor (kendaraan bermotor),” ujar Brigjen Yusuf.
Hal terpenting, lanjut dia, adalah melaksanakan tertib administrasi data ranmor, pengendalian dan pengawasan ranmor.
Kemudian, mempermudah penyidikan pelanggaran dan kejahatan, perencanaan, operasional manajemen serta rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan.
Dia menambahkan, esensi utama fungsi regident ranmor dalam menunjang tugas kepolisian yang perlu dipahami jajarannya adalah di mana kecepatan akses data, validitas data dan kerahasiaan data kendaraan bermotor sangat dibutuhkan.
”Peranan regident ranmor kepolisian sangat penting. Banyak kasus kejahatan terungkap karena peran fungsi regident ranmor,” katanya.
Selain menganalisa dan mengevaluasi kinerja jajaran Lalulintas se Indonesia. Di kesempatan itu, juga dilakukan diskusi atau talkshow menampilkan beberapa narasumber dari pengamat dan akademisi.(red)